clock December 24,2023
Peningkatan Peredaran Narkoba Jelang Akhir Tahun: Tantangan dan Upaya Penanganan

Peningkatan Peredaran Narkoba Jelang Akhir Tahun: Tantangan dan Upaya Penanganan

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Hadi Santoso, mengungkapkan adanya potensi peningkatan peredaran narkoba menjelang akhir tahun. Menurut Eko, fenomena ini didorong oleh sejumlah faktor, terutama saat liburan Natal dan Tahun Baru. "Ada peningkatan ini didorong oleh beberapa faktor utama, terutama menjelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru)," ujar Eko kepada wartawan, Senin (24/11/2025).


Eko menjelaskan bahwa keramaian dan hiburan menjadi salah satu faktor pendorong utama peningkatan peredaran narkoba. Akhir tahun identik dengan perayaan, pesta, dan meningkatnya aktivitas di tempat hiburan malam. "Hal ini menjadi pasar potensial bagi peredaran narkoba jenis rekreasi seperti ekstasi dan sabu," ungkapnya.


Selain itu, permintaan narkoba cenderung meningkat setiap libur panjang. Kesempatan libur panjang memungkinkan pengguna narkoba mengonsumsi obat-obat terlarang tanpa terganggu rutinitas harian. "Ketiga, jaringan pengedar dan bandar mencoba memanfaatkan momentum ini untuk meraup keuntungan besar sebelum dan selama periode perayaan," tambah Eko.


Direktorat Tindak Pidana (Dittipid) Narkoba Bareskrim telah menyiapkan berbagai strategi untuk menangani potensi peningkatan peredaran narkoba jelang akhir tahun. Eko menjelaskan bahwa penanganan dimulai dari memasifkan penindakan dan pengecekan, khususnya di titik rawan peredaran narkoba.


Polri akan mengadakan operasi gabungan secara rutin di tempat hiburan malam, termasuk diskotek, klub, dan bar di seluruh Indonesia, terutama di kota-kota besar. "Terutama di kota-kota besar," imbuh Eko. Selain itu, polisi juga akan memperketat pengawasan di wilayah perbatasan, termasuk pelabuhan, bandara, dan jalur-jalur tikus untuk mencegah masuknya narkoba impor dari jaringan transnasional.


Tidak berhenti di situ, polisi juga akan melakukan penggerebekan dan operasi di kampung narkoba atau wilayah yang diidentifikasi sebagai sarang peredaran. "Dengan tujuan mengubahnya menjadi Kampung Bersinar (Bersih Narkoba)," tutur Eko.


Peningkatan peredaran narkoba menjelang akhir tahun menjadi tantangan serius bagi penegak hukum. Dengan berbagai strategi yang telah disiapkan oleh Dittipid Narkoba Bareskrim, diharapkan dapat menekan peredaran narkoba dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bersih dari narkoba. Upaya ini memerlukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, untuk mencapai hasil yang optimal.

Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?

Follow US

Top Categories