Kunjungan PM Malaysia Anwar Ibrahim ke Jakarta Disambut Upacara Kehormatan

Perdana Menteri (PM) Malaysia, Anwar Ibrahim, melakukan kunjungan resmi ke Indonesia pada Senin malam, 28 Juli 2025. Pesawat yang membawa Anwar mendarat di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 20.00 WIB. Kunjungan ini menjadi bagian penting dari upaya mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia.

Kedatangan Anwar Ibrahim disambut melalui upacara kehormatan yang dipimpin langsung oleh Menteri Luar Negeri Sugiono. Turut hadir dalam penyambutan tersebut yakni Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato' Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin, serta Komandan Lanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Erwin Sugiandi. Suasana penyambutan berlangsung hangat dan penuh semangat persahabatan antar kedua negara.

Dalam lawatan ini, Anwar dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna membahas sejumlah isu strategis. Fokus utama pertemuan bilateral tersebut mencakup penguatan kerja sama ekonomi, penanganan isu-isu keamanan kawasan, serta pertukaran budaya antara dua negara serumpun ini.

Topik kerja sama ekonomi menjadi salah satu perhatian utama dalam dialog bilateral. Indonesia dan Malaysia berkomitmen untuk memperluas kerja sama di sektor perdagangan, investasi, energi, serta industri pariwisata. Kedua pemimpin diharapkan dapat merumuskan langkah konkret yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi regional yang berkelanjutan.

Selain sektor ekonomi, Anwar dan Jokowi juga direncanakan membahas isu-isu keamanan lintas batas seperti penanggulangan terorisme, perdagangan manusia, dan stabilitas kawasan ASEAN. Keduanya diharapkan menyepakati peningkatan koordinasi antar lembaga keamanan masing-masing negara untuk menciptakan kawasan yang aman dan damai.

Kunjungan Anwar Ibrahim ke Indonesia mencerminkan tekad kuat kedua negara untuk terus meningkatkan sinergi lintas sektor. Diharapkan, momentum ini dapat memperkokoh hubungan diplomatik dan membuka peluang baru bagi kerja sama yang saling menguntungkan di masa depan.

Dengan sambutan hangat dan agenda strategis yang telah dirancang, kunjungan PM Anwar Ibrahim ke Jakarta menjadi sinyal positif bagi hubungan Malaysia–Indonesia. Kerja sama yang semakin erat di berbagai bidang diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap stabilitas dan kemajuan di kawasan Asia Tenggara.