Hasto Kristiyanto Keluar dari Rutan KPK Usai Dapat Amnesti dari Presiden Prabowo

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, resmi keluar dari Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah menerima amnesti dari Presiden Prabowo Subianto pada Kamis (31/7/2025). Momen pembebasan ini menjadi perhatian publik karena menyangkut salah satu tokoh penting dalam politik nasional.

Pada Jumat (1/8/2025), Hasto tampak keluar dari Rutan KPK dengan mengenakan kemeja batik yang dibalut baju tahanan serta kacamata hitam. Berdasarkan pantauan di lokasi, ia sempat berbincang dengan beberapa orang yang menantinya sebelum kemudian memasuki mobil tahanan.

Hasto sebelumnya ditahan atas dugaan keterlibatan dalam kasus korupsi yang menyeret sejumlah tokoh elit politik. Meski menjalani proses hukum yang cukup panjang, ia tetap aktif mengikuti kegiatan selama di dalam rutan, termasuk memberi motivasi kepada sesama tahanan.

Keputusan pemberian amnesti kepada Hasto menuai reaksi beragam dari masyarakat. Ada yang menilai langkah ini sebagai upaya rekonsiliasi nasional, namun tidak sedikit pula yang mempertanyakan konsistensi penegakan hukum. Para pengamat menilai keputusan ini dapat mempengaruhi dinamika politik menjelang pemilu mendatang.

Keluarnya Hasto dari tahanan menimbulkan pertanyaan mengenai arah politik yang akan ia ambil ke depan. Sebagai salah satu kader senior PDIP, publik menanti langkah strategis apa yang akan diambilnya. Tantangan terbesar Hasto kini adalah membangun kembali kepercayaan publik dan partainya di tengah sorotan tajam.

Amnesti dari Presiden Prabowo terhadap Hasto Kristiyanto menandai fase baru dalam perjalanan politik nasional. Peristiwa ini tak hanya berdampak pada individu Hasto, tetapi juga berpotensi menggoyang peta politik Indonesia dalam waktu dekat.