
Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong, atau yang akrab disapa Tom Lembong, mengungkapkan rencananya untuk menulis buku mengenai pengalamannya sebagai tersangka kasus importasi gula dan sebagai tahanan. Rencana tersebut ia sampaikan dalam sesi siaran langsung bersama Anies Baswedan di kanal YouTube Anies Baswedan.
Tom Lembong dikenal luas di Indonesia, baik sebagai mantan Menteri Perdagangan maupun mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Rekam jejaknya di bidang politik dan ekonomi cukup mengesankan. Namun, di balik pencapaian tersebut, Lembong juga pernah melewati masa sulit yang akan ia ungkap secara terbuka dalam buku ini.
Dalam karya yang sedang dipersiapkan, Lembong akan menceritakan secara langsung pengalaman pribadinya selama menjalani proses hukum dan masa tahanan terkait kasus importasi gula. Ia berharap kisah ini dapat memberikan pemahaman lebih dalam tentang tantangan yang dihadapinya serta bagaimana ia mampu bangkit dari tekanan mental dan situasi sulit tersebut.
Lembong mengakui bahwa penulisan buku ini bukanlah hal mudah karena ia harus kembali membuka ingatan-ingatan yang tidak menyenangkan. Meski begitu, ia meyakini bahwa membagikan kisahnya dapat memberi inspirasi kepada orang-orang yang tengah menghadapi situasi serupa.
Melalui buku ini, Lembong ingin menyampaikan pesan bahwa setiap orang memiliki kemampuan untuk bangkit dari keterpurukan, bahkan ketika menghadapi cobaan yang berat. Ia juga menekankan bahwa setiap pengalaman—baik maupun buruk—menyimpan pelajaran berharga yang dapat membentuk pribadi seseorang.
Langkah Tom Lembong untuk menulis buku tentang pengalamannya sebagai tersangka dan tahanan adalah keputusan yang berani. Dengan membagikan kisahnya, ia tidak hanya membuka lembaran baru dalam hidupnya, tetapi juga berupaya memberikan inspirasi dan pembelajaran bagi pembacanya. Publik kini menantikan peluncuran buku tersebut dan pesan penting yang akan dibawanya.
Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?