Presiden Prabowo: Persatuan ASEAN Bukan Sekadar Slogan di KTT ke-47

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato penting dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 yang berlangsung di Jakarta. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menekankan bahwa persatuan di antara negara-negara anggota ASEAN harus lebih dari sekadar slogan. Ia menegaskan pentingnya kerja sama yang nyata dan konkret untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Presiden Prabowo menggarisbawahi berbagai tantangan global yang dihadapi oleh negara-negara ASEAN, termasuk perubahan iklim, ketegangan geopolitik, dan pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Menurutnya, ASEAN harus memainkan peran yang lebih proaktif dalam mencari solusi atas isu-isu tersebut. Ia menekankan bahwa hanya dengan bersatu, negara-negara ASEAN dapat meningkatkan daya tawar dan pengaruhnya di kancah internasional.

Dalam konteks ekonomi, Presiden Prabowo mendorong peningkatan kerja sama di bidang perdagangan dan investasi antarnegara anggota ASEAN. Ia mengusulkan pembentukan mekanisme yang lebih efektif untuk mengatasi hambatan perdagangan dan memperkuat integrasi ekonomi regional. Selain itu, Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya kerja sama di bidang keamanan, terutama dalam menghadapi ancaman terorisme dan kejahatan lintas negara.

Presiden Prabowo menekankan bahwa dialog dan diplomasi harus menjadi landasan utama dalam menyelesaikan perbedaan dan konflik di kawasan. Ia mengajak semua negara anggota ASEAN untuk terus memperkuat mekanisme dialog yang sudah ada dan mengembangkan inisiatif baru yang dapat mendorong perdamaian dan stabilitas di kawasan. Menurutnya, ASEAN harus menjadi contoh bagi dunia dalam menyelesaikan konflik secara damai dan konstruktif.

Pidato Presiden Prabowo mendapat sambutan positif dari para pemimpin negara anggota ASEAN. Mereka sepakat bahwa persatuan dan kerja sama yang lebih erat di antara negara-negara ASEAN sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan global. Beberapa pemimpin juga menyatakan dukungannya terhadap inisiatif yang diusulkan oleh Presiden Prabowo, termasuk peningkatan kerja sama ekonomi dan keamanan.

Pidato Presiden Prabowo di KTT ASEAN ke-47 menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat persatuan dan kerja sama di antara negara-negara anggota ASEAN. Dengan menghadapi tantangan global secara bersama-sama, ASEAN diharapkan dapat menjadi kekuatan yang lebih solid dan berpengaruh di kancah internasional. Persatuan ASEAN bukan hanya sekadar slogan, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata dan kerja sama yang konkret. Dengan demikian, ASEAN dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat di kawasan.