Nasional

Panglima TNI dan KSAD Klarifikasi Bantuan Logistik yang Dilempar dari Helikopter di Sumatera

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menanggapi insiden bantuan logistik korban bencana Sumatera yang dilempar dari helikopter. Agus menekankan agar prajurit TNI selalu mengedepankan keamanan personel dan alutsista saat menyalurkan bantuan.

Menurut Agus, helikopter tidak dapat mendarat karena kondisi lokasi yang tidak memungkinkan, seperti adanya kabel di area pendaratan. Oleh sebab itu, pilot memutuskan untuk menjatuhkan bantuan ke tanah agar segera bisa dimanfaatkan warga, meskipun ada sebagian beras yang tercecer.

Maruli menambahkan bahwa dilemparnya bantuan dilakukan dengan jarak aman sesuai evaluasi pilot. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperbaiki prosedur agar insiden serupa tidak terulang. Video yang beredar memperlihatkan warga di Kabupaten Tanah Tengah mengais beras yang tercecer, meski kondisinya kotor, mereka tetap menampungnya.

Distribusi bantuan logistik dilempar dari helikopter karena kondisi pendaratan tidak memungkinkan. TNI memastikan prosedur keselamatan tetap diutamakan, dan evaluasi dilakukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Bantuan tetap dimanfaatkan warga meski ada kendala teknis.