clock December 24,2023
Amien Rais Dituding Otoriter, 27 DPW Partai Ummat Protes AD/ART Baru di Rakernas

Amien Rais Dituding Otoriter, 27 DPW Partai Ummat Protes AD/ART Baru di Rakernas

Partai Ummat, yang didirikan oleh tokoh reformasi Amien Rais, kini tengah dilanda badai internal. Sebanyak 27 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Ummat melancarkan protes keras terhadap Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) baru yang dianggap otoriter. Mereka menilai perubahan ini bertentangan dengan semangat demokrasi yang selama ini menjadi landasan partai.

Perubahan AD/ART Partai Ummat yang baru-baru ini disahkan menjadi pemicu utama ketidakpuasan di kalangan DPW. Sejumlah DPW dan DPD Partai Ummat melaksanakan rakernas hari ini. Dalam rakernas itu, para kader menyampaikan protes terhadap AD/ART yang baru lantaran Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais dianggap otoriter. Para pengurus wilayah menilai bahwa perubahan tersebut memberikan kekuasaan yang terlalu besar kepada Amien Rais sebagai pendiri partai. Mereka merasa bahwa keputusan ini mengabaikan prinsip-prinsip demokrasi dan partisipasi yang seharusnya menjadi landasan partai.

Para pimpinan DPW yang tersebar di berbagai daerah menyatakan bahwa perubahan AD/ART ini dilakukan tanpa konsultasi yang memadai. Mereka merasa bahwa suara dan aspirasi mereka tidak didengar dalam proses pengambilan keputusan. Beberapa DPW bahkan mengancam akan mengambil langkah lebih lanjut jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

Menanggapi protes ini, Amien Rais menyatakan bahwa perubahan AD/ART dilakukan untuk memperkuat struktur partai dan memastikan keberlanjutan visi dan misi Partai Ummat. Ia menegaskan bahwa langkah ini diambil demi kebaikan partai dan bukan untuk kepentingan pribadi. Amien juga mengajak para pengurus DPW untuk berdialog dan mencari solusi bersama.

Kontroversi ini tentu menjadi tantangan besar bagi Partai Ummat yang masih relatif baru di kancah politik nasional. Ketidakpuasan di tingkat DPW dapat memengaruhi soliditas partai dan menghambat upaya konsolidasi menjelang pemilu mendatang. Namun, jika dikelola dengan baik, situasi ini juga bisa menjadi peluang untuk memperkuat demokrasi internal dan memperbaiki mekanisme partai.

Untuk mengatasi krisis ini, diperlukan upaya rekonsiliasi yang melibatkan semua pihak terkait. Dialog terbuka dan transparan antara pimpinan pusat dan DPW menjadi kunci untuk menemukan solusi yang dapat diterima oleh semua pihak. Dengan demikian, Partai Ummat dapat kembali fokus pada tujuan utamanya, yaitu memperjuangkan aspirasi rakyat dan berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa.

Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?

Follow US

Top Categories