Nasional

Mendagri Tito Karnavian Bantah Kepala Daerah “Angkat Tangan” Saat Banjir Sumatera

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian membantah isu bahwa tiga kepala daerah di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatera menyerah dalam menangani bencana. Tiga kepala daerah yang dimaksud adalah Bupati Aceh Tengah Haili Yoga, Bupati Aceh Selatan Mirwan MS, dan Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi.

Menurut Tito, ketiga kepala daerah tetap bekerja semampu mereka meski menghadapi keterbatasan, seperti terputusnya jembatan dan jalan akibat longsor. Pemerintah daerah juga meminta dukungan logistik dari pemerintah pusat, termasuk tambahan makanan, bahan bakar minyak (BBM), dan alat berat untuk membersihkan material longsoran.

“Tidak ada yang menyerah total. Mereka tetap bekerja dengan kemampuan yang ada. Kalau ada hal yang mereka tidak mampu, pemerintah pusat langsung mendukung dari hari pertama,” jelas Tito dalam konferensi pers di Posko Terpadu TNI, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/12/2025).

Banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah menewaskan 753 orang, 650 hilang, dan 2.600 luka-luka. Kerusakan rumah tercatat 3.600 rusak berat, 2.100 rusak sedang, dan 3.700 rusak ringan, menurut data Pusdatin BNPB.