clock December 24,2023
Urgensi Reformasi Skema Pembiayaan untuk Pemberdayaan UMKM

Urgensi Reformasi Skema Pembiayaan untuk Pemberdayaan UMKM

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar, menyoroti pentingnya reformasi skema pembiayaan untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta pelaku usaha mikro. Dalam acara Talkshow Skema Financing untuk Pemberdayaan Masyarakat, yang berlangsung pada Senin, 24 November 2025, Cak Imin, sapaan akrab Menko PM, menegaskan bahwa banyak UMKM masih menghadapi kendala permodalan yang signifikan.


Cak Imin menekankan bahwa percepatan dalam mewujudkan pembiayaan inklusif sangat diperlukan agar tidak hanya menjadi wacana semata. "Banyak UMKM masih menghadapi tantangan permodalan yang signifikan. Kita tidak punya waktu untuk berjalan lambat. Di luar sana ada jutaan usaha masyarakat sedang berlari mengejar kesempatan hidup yang lebih baik," ujarnya. Tantangan utama yang menghambat pemberdayaan UMKM meliputi kewajiban agunan yang ketat, literasi keuangan yang terbatas, dan inovasi yang lambat dari lembaga keuangan formal.


Menurut Cak Imin, meskipun UMKM memiliki arus kas bisnis yang sehat, mereka sering kali kesulitan mengakses pembiayaan legal di perbankan. "Akibatnya, layanan pinjaman online menjadi alternatif pilihan bagi masyarakat, meskipun membawa risiko bunga yang mencekik dan potensi gagal bayar yang tinggi," jelasnya. Hal ini menunjukkan perlunya solusi yang lebih efektif dan aman bagi UMKM untuk mendapatkan akses pembiayaan.


Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Teknologi Bandung, Muchamad Naser, Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani, Arief Mulyadi, dan VP Stakeholder Management PT Bank Syariah Indonesia, Greget Kalla Buana, turut mendukung pandangan Cak Imin. Arief berharap diskusi ini dapat membuka jalan untuk memperkuat jejaring kerjasama antara pemerintah, akademisi, dan sektor swasta dalam mendukung UMKM.


Arief menambahkan bahwa talkshow ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan yang konkret untuk perbaikan dan inovasi skema pembiayaan, serta mengidentifikasi praktik terbaik dari berbagai program yang telah berjalan. "Kami berharap talkshow ini dapat menghasilkan output konkret berupa rekomendasi kebijakan untuk perbaikan dan inovasi skema pembiayaan, serta identifikasi best practices dari berbagai program yang telah berjalan," tuturnya.


Langkah ini diharapkan dapat membangun ekosistem pemberdayaan masyarakat yang inklusif, kolaboratif, dan berkeadilan. "Ini menjadi langkah yang berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan rakyat," ucap Arief. Dengan adanya reformasi skema pembiayaan yang tepat, diharapkan UMKM dapat lebih mudah mengakses modal dan berkembang, sehingga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.


Reformasi skema pembiayaan menjadi kunci dalam memberdayakan UMKM dan pelaku usaha mikro. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan sektor swasta, diharapkan tantangan permodalan yang dihadapi UMKM dapat teratasi. Langkah ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga memperkuat perekonomian nasional secara keseluruhan.

Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?

Follow US

Top Categories