Esports semakin diakui sebagai salah satu penggerak utama dalam ekonomi kreatif Indonesia. Hal ini ditegaskan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, saat meresmikan cabang esports Olahraga Petualangan dan Tantangan (OPT) dalam Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII yang berlangsung di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (26/7/2025).
Menurut Teuku Riefky, kehadiran esports dalam ajang olahraga masyarakat seperti FORNAS merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi industri gim dalam perekonomian kreatif nasional. Industri gim sendiri saat ini telah berkontribusi sekitar 4 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sektor ekonomi kreatif.
Ia menilai bahwa perkembangan esports yang pesat dalam beberapa tahun terakhir telah membawa dampak ekonomi yang signifikan, tidak hanya dalam penciptaan lapangan kerja, tetapi juga pada pertumbuhan sektor teknologi, media, hingga pemasaran digital. “Esports bukan sekadar hiburan, tapi sudah menjadi kekuatan ekonomi baru,” ujarnya.
Teuku Riefky menambahkan bahwa industri ini memiliki daya tarik besar di kalangan generasi muda, sehingga bisa menjadi sarana inovasi sekaligus pembentukan ekosistem kreatif yang inklusif dan berkelanjutan.
Dalam kesempatan tersebut, pemerintah menyatakan komitmennya untuk terus mendorong pertumbuhan industri esports, antara lain melalui penguatan infrastruktur, peningkatan literasi digital, serta penyelenggaraan berbagai turnamen dan festival tingkat daerah hingga nasional.
Pemerintah juga mendorong kolaborasi multipihak, baik dengan pelaku industri, komunitas, akademisi, maupun sektor swasta untuk menciptakan ekosistem esports yang sehat dan kompetitif. “Kami ingin menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat kekuatan esports di Asia Tenggara,” kata Riefky.
Meski potensinya besar, Teuku Riefky mengakui bahwa esports masih menghadapi tantangan, seperti keterbatasan regulasi, kesenjangan infrastruktur digital, dan kurangnya dukungan di tingkat daerah. Namun ia optimistis tantangan tersebut dapat diatasi dengan pendekatan kolaboratif dan inovatif.
Dengan semakin banyaknya minat dan dukungan terhadap esports, Indonesia diyakini memiliki peluang besar untuk menjadi pemain penting dalam industri gim global. “Inilah saatnya kita membangun masa depan ekonomi kreatif lewat esports,” tutupnya dengan penuh semangat.
Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?