clock December 24,2023
Ramalan Said Abdullah terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025

Ramalan Said Abdullah terkait Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025

Ketua Badan Anggaran DPR RI, Said Abdullah, baru-baru ini menyampaikan prediksi mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2025. Ia memperkirakan bahwa ekonomi nasional hanya akan tumbuh sekitar 5,3 persen. Angka tersebut mencerminkan tantangan yang harus dihadapi pemerintah dan pelaku ekonomi dalam menjaga stabilitas serta mendorong pertumbuhan di tengah dinamika global dan dalam negeri.

Menurut Said, sejumlah faktor memengaruhi proyeksi ini. Salah satunya adalah kondisi perekonomian global yang belum sepenuhnya pulih pasca pandemi COVID-19. Selain itu, ketidakpastian geopolitik serta fluktuasi harga komoditas turut menjadi faktor penekan terhadap laju pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ia juga menyoroti pentingnya peran kebijakan fiskal, terutama dalam hal pengelolaan anggaran dan investasi. Said menekankan bahwa anggaran negara harus dialokasikan secara tepat dan efisien, terutama untuk sektor-sektor yang berpotensi mendorong pertumbuhan. Investasi pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dinilai krusial untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Perekonomian Indonesia masih dihadapkan pada tantangan seperti peningkatan daya saing dan inovasi. Meski demikian, peluang juga terbuka lebar, terutama melalui pengembangan sektor digital dan ekonomi hijau. Akselerasi transformasi digital dan komitmen terhadap kelestarian lingkungan dapat menjadi pendorong investasi dan pertumbuhan baru.

Said Abdullah juga menggarisbawahi pentingnya kontribusi sektor swasta dan masyarakat dalam mendukung pembangunan ekonomi. Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan iklim ekonomi yang sehat dan dinamis. Keterlibatan aktif dari semua pihak akan membantu mengatasi hambatan serta memaksimalkan peluang yang ada.

Walaupun prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 berada di angka 5,3 persen, masih terbuka kemungkinan untuk meraih capaian yang lebih tinggi. Dengan penerapan kebijakan yang tepat dan kerja sama yang solid, Indonesia berpotensi mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Hal ini akan memperkuat posisi Indonesia dalam menghadapi tantangan ekonomi, baik di level nasional maupun global.

Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?

Follow US

Top Categories