Dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung pada 29 Juni 2025, Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Migran Indonesia (P2MI) menegaskan kembali dedikasinya untuk memastikan bahwa penempatan pekerja migran Indonesia di luar negeri dilakukan dengan cara yang aman dan bermartabat. Beliau menekankan bahwa misi utama kementeriannya adalah menempatkan pekerja migran, bukan mengabaikan warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri.
Dalam pernyataannya, Menteri P2MI menyoroti urgensi perlindungan bagi pekerja migran Indonesia. Beliau menjelaskan bahwa kementeriannya telah mengimplementasikan berbagai langkah strategis untuk memastikan bahwa setiap pekerja migran mendapatkan perlindungan yang memadai, mulai dari tahap persiapan sebelum keberangkatan hingga saat mereka bekerja di negara tujuan.
Menteri P2MI memaparkan beberapa langkah strategis yang telah diambil oleh kementeriannya. Salah satunya adalah peningkatan kolaborasi dengan negara-negara tujuan untuk memastikan adanya perjanjian bilateral yang menguntungkan bagi pekerja migran. Selain itu, kementerian juga berfokus pada peningkatan kualitas pelatihan bagi calon pekerja migran agar mereka lebih siap menghadapi tantangan di negara tujuan.
Pelatihan yang diberikan kepada calon pekerja migran mencakup berbagai aspek, mulai dari keterampilan teknis hingga pemahaman budaya negara tujuan. Menteri P2MI menekankan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk memastikan bahwa pekerja migran dapat beradaptasi dengan baik dan bekerja secara profesional di negara tujuan.
Selain itu, Menteri P2MI juga menyoroti pentingnya kerjasama internasional dalam melindungi hak-hak pekerja migran. Beliau menyatakan bahwa kementeriannya terus berupaya untuk memperkuat hubungan dengan organisasi internasional dan negara-negara lain guna memastikan bahwa hak-hak pekerja migran Indonesia dihormati dan dilindungi.
Meskipun telah banyak upaya yang dilakukan, Menteri P2MI mengakui bahwa masih ada tantangan yang harus dihadapi. Salah satu tantangan terbesar adalah memastikan bahwa semua pihak, termasuk agen penyalur tenaga kerja, mematuhi peraturan yang telah ditetapkan. Beliau menegaskan bahwa kementeriannya tidak akan ragu untuk mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang melanggar peraturan.
Dalam penutup pernyataannya, Menteri P2MI menegaskan kembali komitmennya untuk terus bekerja keras dalam melindungi dan memberdayakan pekerja migran Indonesia. Beliau berharap bahwa dengan kerjasama semua pihak, pekerja migran Indonesia dapat bekerja dengan aman dan sejahtera di luar negeri. Kementerian P2MI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan perlindungan bagi pekerja migran, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia.
Kamu harus terdaftar atau login untuk berkomentar Masuk?